The final moment…

Berita No Comments »

rasanya sedih juga meninggalkan tempat ini, setelah lebih dari setahun bekerja bersama orang-orang yang menurut saya hebat. tapi apa lacur, show must go on, saya harus pergi untuk menuntaskan sesuatu yang sangat mengganjal dalam hidup saya, ini harus segera saya tuntaskan.

mungkin hal ini bakal jadi salah satu resolusi di tahun 2008, manusia khan hanya wajib berusaha, gak wajib hasil, yah, at least saya harus perform dengan apa yang saya miliki, bila itu tidak cukup, maka belajar adalah jawaban yang pasti, tapi.. apa sih yang cukup didunia ini??

terus terang banyak sekali hasil yang saya dapat dari bekerja dengan orang-orang hebat tersebut, tidak hanya pengalaman bagaimana bermain dengan mesin-mesin skala besar, tapi juga trik bermain dengan orang-orang berskala besar, sungguh loh, saya terkesima sekali, bagaimana tidak? sebuah institusi sebesar UGM masih memikirkan nasib nya(yang mereka bilang semakin tidak jelas?) dimasa mendatang.. bayangkan,,

ditempat ini juga saya belajar tentang arti kebersamaan, tidak hanya gotong-royong secara harfiah, ia punya nilai lebih dari itu, kadang personifikasi, alegori, ironi, bahkan hiperbola, ini bukan pelajaran bahasa indonesia, tapi memang begitulah adanya, saya juga baru menyadari bahwa dunia ini tidak bisa dipandang hanya dengan sebuah lensa, atau menatapnya dengan kacamata kuda? how come? semua orang ingin punya peran, dan karenanya kita butuh lensa lain untuk memahami perubahan lingkungan.. intinya kebersamaan.

bagaimana soal alih teknologi? sebagai “orang luar “, saya boleh dibilang dapat mencicipi berbagai macam trend yang ada pada mereka, apa yang sudah, sedang dan akan dikembangkan pernah juga saya cicipi, tidak banyak, tapi cukup, namanya juga nyicip :D

akhirnya, saya cuma bisa bilang, selamat bagi UGM, sebuah institusi luar biasa dengan orang luar biasa didalamnya. Slamat tinggal…

Popularity: 51% [?]

Pengganti MAPLE dan MATHLAB di Linux

Berita 3 Comments »

Niat awal sih iseng2 nyari referensi gethostbyname di python, ehh ternyata malah nyasar ke situs webnya Maxima. Anda tau Maxima??

Maxima, mungkin gak asing bagi anda yang menggeluti bidang science khususnya matematika. Maxima adalah sebuah software open-source yang diturunkan dari Macsyma, sebuah software yang menjadi legenda komputasi dan dikembangkan oleh MIT pada awalnya.

Jika anda pernah menggunakan MAPLE atau MATHLAB(sedikit tidak mirip) atau Mathematica, maka Maxima adalah inspirator bagi software-software tersebut. Maxima memang berbeda dengan scilabs, scilabs cenderung disubstitusikan dengan MATLAB. Melihat dari tampilan hasil komputasi yang dibuat oleh Maxima, rasanya tidak berlebihan untuk dikatakan bahwa Maxima mampu menggantikan peranan(baca: kebutuhan) yang tidak perlu dari MAPLE atau Mathematica bila dilihat dari sudut pandang ilmu pengetahuan dan biaya lisensi.

Maxima, tersedia di berbagai sistem operasi, hal ini tentunya menjadi pertimbangan yang sangat baik manakala Universitas seperti Universitas Ahmad Dahlan yang mungkin “tidak punya uang banyak” dan katanya berkomitmen menjadi pusat riset(kata rektornya lho) sekaligus ber-migrasi ke FOSS(dah 3-taunan saya denger info ini!) untuk menggunakan software ini.

Berikut ini saya ambil contoh snapshot aplikasi Maxima dari situs web resminya, maxima.sourceforge.net, anda bisa mendownload versi Windows, Linux dan OSX disana:

maxima on Linux

maxima with emacs on linux

Popularity: 7% [?]

WP Theme & Icons by N.Design Studio
Entries RSS Comments RSS Login